( SAMBUTAN: Bupati Tanbu HM Zairullah Azhar menyampaikan sambutan ketika melakukan silaturahmi dengan ratusan anak-anak Istana Anak Yatim Tanbu )
WARTACAKRAWALAMEDIA.COM – Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar yang juga pemilik Yayasan Darul Azhar melaksanakan silaturahmi bersama ratusan anak yatim, Sabtu (13/11/2021) malam.
Silaturahmi yang digelar di pendopo Istana Anak Yatim tersebut dihadiri Pembimbing Istana Anak Yatim H Panco Hartanto yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan, Anggota DPRD Kabupaten Tanbu H Hasanuddin serta seluruh pejabat eselon 2 di lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.
Kegiatan yang terbilang rutin di setiap minggu ini merupakan sebuah wadah komunikasi, sekaligus kesempatan bagi anak-anak santri di pondok Darul Azhar untuk menampilkan kebolehannya di hadapan undangan yang hadir.
Adapun yang ditampilkan yaitu, membaca puisi, menyanyi dengan paduan suara, menari, Syarhil Qur’an hingga ada yang membacakan surat cinta untuk ayahanda mereka yaitu Zairullah Azhar.
Bupati Tanah Bumbu pada kesempatan itu menyampaikan, kegiatan ini merupakan ajang silaturahmi antara Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dengan anak yatim, khususnya pejabat di lingkup pemerintahan.
“Kehadiran kita bersama tentu akan memberikan semangat kepada anak-anak yatim yang ada di sini. Tentu hal tersebut akan memberikan dampak serta semangat yang positif untuk mereka dalam melalui beratnya sebuah perjuangan tanpa ada orang tua,” ujarnya.
Sementara itu, dalam laporannya H Hadrawi menyampaikan perkembangan jenjang pendidikan yang digeluti anak-anak usai lulus dari Istana Anak Yatim yaitu beberapa sudah sekolah agama di Pondok Pesantren (Ponpes) di Pulau Jawa bahkan tahun ini ada santri yang akan melanjutkan pendidikan ke negeri Yaman.
Pembimbing anak Yatim H Ponco Hartanto dalam sambutannya juga berpesan kepada ratusan anak yang untuk terus bersemangat dalam menuntut ilmu.
“Jangan pernah meninggalkan sholat 5 waktu serta senantiasa berdoa meminta kepada Allah SWT agar senantiasa diberi kekuatan untuk terus menuntut ilmu sehingga ilmu tersebut bisa bermanfaat untuk bangsa dan negara, lebih khususnya untuk orang tua yang sudah meninggal dunia,” pungkasnya
