Jembatan Darurat Rampung, Warga Satiung Tidak Lagi Terisolir

IMG-20210906-WA0055
( JEMBATAN DARURAT : Camat Kusan Hulu Herlambang mencoba langsung kekuatan jembatan darurat yang terbuat dari kayu dan ulin yang bisa dilintasi sepeda motor )

 

WARTACAKRAWALAMEDIA.COM – Jembatan darurat yang dibangun Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu di perbatasan Desa Lasung, Kecamatan Kusan Hulu dan Desa Satiung, Kecamatan Kusan Tengah selesai dikerjakan, Senin (6/9/2021) sore.

Akses jembatan alternatif berbahan ulin dan kayu itu dibangun kokoh, agar bisa dilintasi sepeda motor. 

Jembatan darurat yang dibangun sebanyak tiga unit, dengan lebar 2 meter dan panjang bervariasi dari 4 hingga 8 meter.

Pembangunan jembatan alternatif ini melibatkan aparatur kecamatan, Forkopimcam dan desa, dibantu masyarakat setempat dengan aksi gotong-royong.

(Gotong royong Bersama Warga Buat Jembatan Darurat Di Lokasi Banjir )

Jembatan darurat ini dibangun sebagai pengganti ‘titian’ seadanya yang sebelumnya dibangun masyarakat secara gotong-royong yang kondisinya tidak layak untuk dilalui kendaraan bermotor roda dua. 

“Alhamdulillah, 3 jembatan darurat di lokasi jalan putus akibat banjir di Desa Lasung, Kusan Hulu selesai terbangun,” ucap Plt Kepala Dinas PUPR Tanah Bumbu, Subhansyah saat dikonfirmasi via sambungan telepon.

ia berharap, sarana ini bisa menjadi akses warga dalam melakukan kegiatan. “Selain itu warga di Desa Satiung, Kecamatan Kusan Tengah tidak terisolir lagi, karena akses sudah tersambung,” katanya.

( Jembatan Darurat yang Rampung )

Sebelumnya warga setempat mengeluhkan terputusnya jalan karena mengganggu kehidupan mereka selama 20 hari belakangan. Keluhan itu didengar pemkab dan langsung direspon dengan menerjunkan sejumlah pejabat teras untuk cek lokasi, Minggu (5/9/2021).

Sekretaris Daerah Ambo Sakka, didampingi Plt Kepala Dinas PUPR, Kalak BPBD, Kadinsos, Kadis Kominfo, Camat Kusan Hulu, dan Kepala Desa Lasung langsung turun ke lapangan untuk melihat langsung kondisi jalan. Usai meninjau, Sekda langsung menginstruksikan dinas terkait untuk segera mengambil langkah konkrit.

Instruksi itu langsung disambut Plt Kadis PUPR Subhansyah dengan melakukan penggantian titian darurat yang dibangun swadaya warga.

Subhansyah menyebutkan, jalan putus di perbatasan Desa Lasung dan Satiung sekitar 500 meter dengan kondisi terparah ada beberapa spot. Kerusakan ini langsung segera ditanggulangi pihaknya.

“Hari ini juga kita akan datangkan material untuk pembangunan jembatan darurat yang layak. Ada 3 titik yang dibangun,” ujarnya.

 

(RedWCM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Lain